Pada tanggal 31 Agustus 2022 SMP Islam Tugasku berpartisipasi dalam agenda Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa yaitu tes UKBI (Uji Kemahiran Bahasa Indonesia. 52 siswa kelas 9 menjadi peserta UKBI dan menjalani tes di sekolah melalui laman khusus UKBI. Tes UKBI ini terbagi menjadi 3 sesi; sesi mendengarkan, merespon kaidah, dan membaca. Masing-masing sesi berisi 40 soal.
Tes UKBI adalah sarana uji untuk mengukur kemahiran seseorang dalam berbahasa Indonesia secara lisan maupun tulis. Tes ini serupa dengan tes Bahasa Inggris, TEOFL. Namun, hasil Tes UKBI memang belum menjadi prasyarat dalam hal tertentu. Tes ini dilakukan dalam rangka penelitian tingkat kemahiran berbahasa Indonesia siswa-sisiwi di Indonesia. Setelah melalui tes, peserta akan mendapatkan sertifikat yang berisi skor dan predikat. Terdapat 7 predikat dalam Tes UKBI; Terbatas, Marginal, Semenjana, Madya, Unggul, Sangat Unggul, dan Istimewa. Istimewa adalah predikat tertinggi yang menandakan bahwa peserta tes tersebut memiliki kemahiran sempurna dalam berkomunikasi dalam bahasa Indonesia baik secara lisan maupun tulisan.
Seyogianya tingkat SMP memiliki predikat “Semenjana” (skor 405-481). SMP Islam Tugasku alhamdulillah rata-rata mendapatkan predikat “Semenjana” sampai “Sangat Unggul”. Skor tertinggi diraih oleh Ananda Natha Helga dengann total skor 643 dan mendapat predikat “Sangat Unggul”. Semoga dengan berpartisipasi dalam Tes UKBI ini siswa-siswi SMP Islam Tugasku dapat lebih tertarik, menyukai, mencintai, dan mempraktikan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Amin.